GOWA, LINTASNEWSMEDIA.ID — Fashion Culture Carnaval yang menjadi rangkaian dari kegiatan tahunan Pemkab Gowa Beatiful Malino bertema Colours of Culture dimulai dari Jalan Sultan Hasanuddin, Malino dan mengarah di Jalan Endang. Para perwakilan tiap peserta tersebut mengenakan berbagai kostum atau pakaian adat Nusantara , Sabtu 12/07/2025
Fashion Culture Carnaval ini menjadi ajang penampilan budaya dan fashion kreatif khas masing-masing para peserta . Diikuti oleh 60:peserta tiap SKPD serta instansi yang berada di pemerintah Kabupaten Gowa
Di Ajang beatiful Malino ini tampilkan berbagai baju adat Nusantara tanpa terkecuali , yang jadi perhatian khusus bagi pengunjung yakni dari provinsi Sulawesi Selatan baju bodo ( Suku Bugis) , baju labbu ( Luwu ) , baju tutu ( suku Bugis ) seppa tallung ( Suku Toraja) , pattuqduq towaine (suku mandar), Bella dada ( Suku Bugis-Makassar) serta keterlibatan kaum milenial ikut partisipasi
Salah satu pengunjung berasal dari Bekasi Sopian mengatakan baru pertama kali injak kabupaten Gowa tepatnya di Malino , kedatangan ini karna pasca liburan anak sekolah untuk berwisata bersama keluarga . Tidak menyangka dan sangat luar biasa liburan ini dan penuh dengan makna
” Saya ini pak baru pertama kali berkunjung di Malino bersama keluarga pasca liburan anak sekolah , tidak kusangka carnaval di beatiful Malino ini sangat menakjubkan dan luar biasa . Karna bisa menampilkan baju adat khususnya di provinsi Sulawesi Selatan ” terangnya
Ia memberikan apresiasi kepada pemerintah gowa yang telah mempersiapkan diri dan secara matang untuk ambil bagian dari gelaran Karnaval Budaya Nusantara di Jalan Ruhui Rahayu ini.
Ditempat terpisah Bupati Gowa Petahana
Hj Sitti Husniah Talenrang mengatakan Fashion Culture Carnaval mengingatkan bahwa Indonesia khususnya di provinsi Sulawesi Selatan ini berbagai macam budaya dan kesenian. Ini menunjukkan, ketika berbeda tetap ada kekuatan besar kekeluargaan. Kegiatan ini merepresentasikan perbedaan yang ada dalam kesatuan.
“Meskipun berbeda-beda, tapi ketika kita bernegara maka satu tujuan kita. Yaitu memberikan yang terbaik bagi masyarakat dan warga kota di negara tercinta ini. Kita hari ini akan lihat berbagai macam baju adat yang ada di Sulawesi Selatan dan atraksi lainnya hadir dan bersemangat,” tuturnya.
Dirinya juga meyakini, hadirnya para pengunjung / wisatawan di kabupaten Gowa ini akan mendongkrak dan menampilkan budaya asal Sulawesi Selatan Serta juga memperkenalkan objek wisata yang tidak kalah dari dari provinsi lain di Indonesia
” Kegiatan beatiful Malino ini merupakan agenda rutin tahunan yang dibuat oleh pemerintah kabupaten gowa , dengan adanya beatiful Malino kita bisa mendorong perkembangan dan memperkenalkan UKM dan objek wisata tidak kalah menariknya dari provinsi lainnya yang ada di Indonesia ” ungkapnya Bupati Gowa
Eksplorasi konten lain dari Lintas News Media
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.