PASANGKAYU, LINTASNEWSMEDIA.ID — Setelah sukses menyelenggarakan festival harmoni Sulbar di kegiatan Uaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Kabupaten Pasangkayu beberapa hari lalu, panitia kembali menggelar kegiatan serupa di wilayah Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pasangkayu, Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) pada malam pembukaan 22 Desember 2025.
Bupati Pasangkayu sontak menimbulkan pro dan kontra, dimana aset Pemkab Pasangkayu yang digunakan pelaku festival UMKM tidak menyewa lahan tersebut.
Bupati Pasangkayu, Yaumil Ambo Dijwa, menyampaikan bahwa adanyan kegiatan festival ini dapat meningkatkan usaha pelaku UMKM yang ada di Kabupaten Pasangkayu.
“Semoga festival UMKM di Pasangkayu, ekonomi masyarakat dapat meningkat dan berjaln dengan baik,” ucapnya saat meninjau langsung pelaku UMKM, Rabu malam (24/12/2025).
Ketika ditanya terkait lahan yang digunakan panitia festival UMKM tersebut, Yaumil Ambo Djiwa menjelaskan bahwa lapangan alun-alun kota Pasangkayu memang Pemkab tidak menerima sewa aset daerah (gratis).
Aset Pemkab yang digunakan kegiatan festival UMKN tersebut, Pemkab Pasangkayu tidak menerima sewa secara resmi sejak adanya Festival pertama hingga yang kedua kalinya di gelar.
“Selama kegiatan UMKM yang berlangsung pertama dan kedua kalinya kegiatan memang mereka tidak menyewa lahan Pemkab, tapi hanya di pinjamkan saja,” terangnya.
Terkait Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Pasangkayu, menurut dia, bahwa untuk PAD itu saya tidak mengetaui berapa besarannya yang masuk ke daerah.
“Setahu saya bahwa PAD yang masuk ke Pemda Pasangkayu itu hanya melalui parkiran. Lebih jelasnya tanyakan saja ke Dinas Perhubungan, karena dia lebih paham soal parkiran,” tutur Yaumil Ambo Djiwa.
Sementara itu, ketua pengelola festival UMKM, Aidil, menyampaikan bahwa lokasi Pemkab Pasangkayu (alun-alun) yang kami pakai ini tidak disewa.
Kami pelaku festifal UMKM memang tidak menyewa alun-alun milik Pemkab Pasangkayu.
“Sedangkan untuk PAD yang kami berikan hanya melalui berapa banyak kendaraan pengunjung yang parkir, itulah sumbangsi kegiatan yang masuk ke Pemda,” terangnya Sabtu (20/12/2025) lalu kepada awak media ini saat ditemui di lokasi festival UMKM.
Eksplorasi konten lain dari Lintas News Media
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.


