PASANGKAYU, LINTASNEWSMEDIA.ID – PT Mamuang kembali menegaskan komitmennya dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan kesehatan masyarakat di wilayah operasionalnya.
Melalui program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR), perusahaan menggelar pekan pendidikan dan kesehatan dengan menyalurkan beasiswa prestasi, serta insentif bagi guru honorer dan kader posyandu di Desa Martasari, Kecamatan Pedongga, dan Desa Pajalele, Kecamatan Tikke Raya, Kabupaten Pasangkayu, Sulawesi Barat.
Sebanyak 36 siswa menerima beasiswa yang terdiri dari 29 siswa SD (SD Kabuyu, SD Inpres Pedongga, dan SDN Pajalele), 6 siswa SMK Tikke, dan 1 mahasiswa Universitas Tadulako. Selain itu, 16 guru honorer dan 70 kader posyandu juga memperoleh insentif. Seluruh penerima manfaat merupakan masyarakat di wilayah Ring-1 PT Mamuang.
Administratur (ADM) PT Mamuang, M Satria Abdi Catur Pamungkas, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata kepedulian perusahaan terhadap generasi muda dan kesejahteraan masyarakat.
Ia berharap, beasiswa ini dapat menjadi motivasi bagi anak-anak untuk terus berprestasi, termasuk anak-anak adat Kaili Tado.
“Dukungan kepada guru honorer dan kader posyandu juga merupakan upaya kami untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan layanan kesehatan masyarakat desa,” ujar Satria dalam keterangannya, Senin (1/9/2025).
CDO PT Mamuang, Agro Susanto, mennyatakan program ini selaras dengan komitmen perusahaan dalam membangun hubungan harmonis dengan masyarakat.
“Kami ingin hadir bukan hanya sebagai pelaku usaha, tetapi juga mitra pembangunan desa. Pemberian insentif dan beasiswa ini adalah wujud kolaborasi kami untuk mencetak generasi unggul sekaligus memperkuat layanan dasar di desa,” ujarnya.
Sementara Asisten CSR PT Mamuang, Muh Fathurrohman, menegaskan pihaknya akan terus menjalankan program berkelanjutan yang menjawab kebutuhan masyarakat.
Ia akan selalu berusaha agar program CSR benar-benar memberi manfaat langsung.
“Dengan adanya pekan pendidikan dan kesehatan ini, kami berharap muncul lebih banyak generasi muda yang mampu melanjutkan pendidikan tinggi dan kembali membangun desa mereka,” jelasnya.
Apresiasi juga datang dari masyarakat penerima manfaat. Halimah, orang tua penerima beasiswa asal masyarakat adat Kaili Tado mengucapkan rasa terima kasihnya.
“Anak saya bisa lebih fokus belajar tanpa terbebani biaya. Terima kasih kepada PT Mamuang yang peduli terhadap masa depan anak-anak kami,” ucapnya.
Kepala Desa Martasari, I Wayan Astawa Yasa, menilai bantuan ini sebagai langkah tepat memperkuat kualitas SDM desa.
Hal senada disampaikan Kepala Desa Pajalele, Yusman mengapresiasi konsistensi perusahaan dalam mendukung masyarakat desa Ring-1.
Melalui pekan pendidikan dan kesehatan ini, PT Mamuang kembali menegaskan komitmennya untuk bersinergi dengan masyarakat sekitar melalui program CSR yang berfokus pada peningkatan pendidikan, kesehatan, dan kesejahteraan.
Eksplorasi konten lain dari Lintas News Media
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.