PASANGKAYU, LINTASNEWSMEDIA.ID – Komitmen PT Letawa merupakan anak perusahaan Astra Agro Lestari dalam mendukung program nasional Indonesia Emas 2045 di sektor kesehatan, salah satunya terlihat melalui pengasuhan anak terpadu di perumahan karyawan PT Letawa di Desa Makmur Jaya, Kecamatan Tikke Raya, Kabupaten Pasangkayu, Sulawesi Barat (Sulbar).
PT Letawa mendapat apresiasi tinggi dari perwakilan Kantor Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Sulbar, Rezky Murwanto saat melakukan kunjungan lapangan bersama tim Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (P2KBP3A) Kabupaten Pasangkayu di TPA Paguyuban Lembah Kareke, Afdeling Echo PT Letawa.
Rezky menilai program ini berhasil mengintegrasikan pola pengasuhan anak dengan ketahanan pangan serta budaya hidup sehat.
Ia mengapresiasi perhatian PT Letawa dalam mendukung pengasuhan anak, dimana program ini sangat bagus dan akan kami jadikan sebagai kampung percontohan di Sulbar.
“Konsep pengasuhan anak yang dipadukan dengan pengelolaan perumahan mandiri mencakup pemanfaatan pekarangan, tanaman obat keluarga, pengelolaan sampah organik dan anorganik, hingga kebun produktif untuk sayuran, ternak ikan lele, dan ayam kampung sangat bagus,” terang Rezky.
Kepala Dinas P2KBP3A Kabupaten Pasangkayu, Suri Fitriah juga menyampaikan apresiasinya terhadap program PT Letawa.
“Kami meminta dokumentasi perumahan ini untuk dijadikan percontohan di Pasangkayu. Program KB, pemberdayaan perempuan, dan perlindungan anak di PT Letawa sudah terintegrasi dan menjadi budaya perusahaan,” ungkapnya.
Senada disampaikan Koordinator Balai KB Kecamatan Tikke, Hartati L. Dan berterima kasih atas dukungan PT Letawa dalam launching perdana program TAMASYA (Taman Asuh Sayang Anak) di Sulbar.
“PT Letawa juga telah menyediakan sarana prasarana serta pelatihan pola pengasuhan produktif bagi ibu pengasuh,” katanya.
Administratur (ADM) PT Letawa, Unari Sarmidi, menegaskan bahwa seluruh program CSR perusahaan merupakan wujud nilai Catur Dharma Astra.
“Kami ingin tumbuh bersama masyarakat. Kontribusi ini bukan sekadar bantuan materi, tetapi bentuk kepedulian terhadap pilar pembangunan masyarakat,” tegas Unari dalam keterangannya, Selasa (9/9/2025).
Dari sisi kesehatan, Dokter Poliklinik PT Letawa, Asmal Mustafa, menekankan bahwa pola asuh anak yang baik dan terintegrasi berperan penting dalam tumbuh kembang anak.
“Kami percaya bahwa pola asuh anak yang baik dan terintegrasi sangat berpengaruh besar terhadap tumbuh kembang anak. Oleh karena itu, PT Letawa hadir untuk mendukung dari sisi fasilitas, sarana dan prasarana, kesehatan dan daya dukung lingkungan yang mumpuni serta aktif berkolaborasi dengan dinas dinas terkait,” ujarnya.
Sementara CSR PT Letawa, Ahmad Faizal, menambahkan program CSR perusahaan didesain berkelanjutan dan sejalan dengan target SDGs (Sustainable Development Goals).
“Kami terus berupaya menjaga keseimbangan antara keberlanjutan bisnis dan kontribusi terhadap pembangunan sosial dan lingkungan sekitar,” katanya.
Kegiatan kunjungan ditutup dengan peninjauan kebun produktif di Paguyuban Lembah Kareke. Dan diharapkan kolaborasi antara perusahaan serta masyarakat dapat terus berlanjut demi kemajuan bersama.
Eksplorasi konten lain dari Lintas News Media
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.