PASANGKAYU, LINTASNEWSMEDIA.ID – Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD), sebuah inisiatif kolaboratif antara militer Indonesia dan masyarakat setempat, merupakan kekuatan yang kuat untuk pembangunan di seluruh nusantara.
Meskipun sering dikaitkan dengan pembangunan infrastruktur fisik seperti pembangunan jalan, pembuatan sumur bor dan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), program TMMD meliputi non-fisik, seperti pembersihan Masjid yang terletak di Dusun Kanan Tuo, Desa Benggaulu, Kecamatan Dapurang, Kabupaten Pasangkayu.
Membersihkan masjid bukan sekadar tindakan yang dangkal. Ini adalah gerakan simbolis yang menunjukkan rasa hormat terhadap lembaga keagamaan dan mempromosikan rasa tanggung jawab bersama terhadap ruang komunitas, Sabtu (15/3/2025).
Dan Satgas TMMD Ke 123 Kodim 1427/Pasangkayu, Letkol Czi Dony Siswanto, menyampaikan dalam program TMMD Ke-123 yang sedang berjalan dilaksanakan oleh Kodim 1427/Pasangkayu, salah satu komponen penting dari program pembangunan non fisik adalah keterlibatan aktif dalam pembersihan dan pemeliharaan masjid setempat.
“Kami ingin memastikan tempat ibadah warga Dusun Kanan Tuo layak untuk digunakan, apalagi ini bulan suci Ramadhan. Masjid ini kami bersihkan” ucapnya.
Amiruddin katakan, TNI bukan hanya memperhatikan pembangunan infrastruktur, tapi juga peduli terhadap kebersihan Masjid.
“Masjid Nur Jihad, lebih bersih dan nyaman untuk melaksanakan ibadah sholat lima waktu dan sholat tarawih, Semoga TNI dan warga tetap meningkatkan silaturahmi,” ungkap Iman Masjid Nur Jihad.
Eksplorasi konten lain dari Lintas News Media
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.